Apa sih Folder DCIM dan Thumbnail itu? Bolehkah dihapus?- -Seharusnya folder DCIM dan Thumbnail bukanlah sesuatu yang asing bagi kamu yang biasa oprek-oprek smartphone atau PC kamu.
Folder DCIM dan Thumbnail muncul biasanya di setiap folder berkas didalam perangkat dan pastinya berisi gambar-gambar.
Tapi tahukah kamu apa sih DCIM dan Thumbnail itu?
DCIM
DCIM adalah kependekan dari Digital Camera IMages.
DCIM adalah standar dari folder penampung gambar/poto di kebanyakan perangkat seperti smartphone dan PC.
DCIM menjadi standarisasi untuk menyimpan gambar di perangkat, sama halnya dengan standar format kartu memori FAT16 atau FAT32.
Jadi dengan adanya standar ini, maka kebanyakan perusahaan perangkat akan membuat folder DCIM menjadi folder default untuk menyimpan poto/gambar, selain juga untuk memudahkan pengguna dalam mengelola file gambarnya karena sudah otomatis tergabung dalam folder DCIM yang pastinya sesuai dengan folder macam-macam aplikasi kamera yang digunakan.
Contohnya didalam folder DCIM, untuk aplikasi kamera default smartphone akan dinamai folder 'Camera'.
Kemudian untuk hasil screenshoot akan dinamai folder 'Screenshoot'.
Dan urutan foldernya misalnya seperti Memory Card-DCIM-Screenshoot.
Untuk sekedar diketahui, standarisasi folder DCIM ini adalah gagasan dari perusahaan teknologi di Jepang, JEITA.
THUMBNAIL
Sederhananya folder Thumbnail pada DCIM adalah folder penyimpan duplikat gambar asli.
Pada folder Thumbnail berisi poto/gambar yang berukuran lebih kecil dari gambar aslinya.
Fungsi dari Thumbnail adalah untuk menyimpan duplikat gambar asli yang berukuran lebih kecil, sehingga ketika pengguna mengakses gallery atau berkas untuk melihat gambar, maka pengguna akan diberi kecepatan loading tampilan yang cepat karena yang ditampilkan saat membuka galley adalah poto Thumbnail-nya bukan gambar aslinya yang berukuran lebih besar.
Maksudnya begini, saat kamu membuka gallery biasanya yang ditampilkan adalah petak-petak folder poto.
Nah, poto yang ditampilkan di petak-petak itu adalah poto Thumbnail dari gambar asli.
Bayangkan jika satu buah poto berukuran 5 MB, kita andaikan satu buah folder dengan nama 'Uda Ridho' berisi 100 buah poto. Berarti folder poto Uda Ridho berukuran 500 MB.
Nah, jika gallery memuat 500 MB saat kita mengakses folder Uda Ridho, berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melihat tampilan poto di Uda Ridho?...
Jadi dengan hadirnya folder Thumbnail tadi yang berukuran lebih kecil dari poto aslinya (biasanya satu Thumbnail poto berukuran beberapa KB saja), maka saat kita mengakses folder Uda Ridho, gellery akan dengan cepat memuat tampilan poto di folder Uda Ridho tadi.
Karena yang ditampilkan gallery adalah Thumbnail dari sebuah poto.
Nah, baru ketika kita membuka poto satu-persatu, disinilah poto asli dimuat.
Bolehkah DCIM dan Thumbnail dihapus?
Seiring semakin banyaknya poto yang tersimpan di perangkat kita, maka poto dalam folder Thumbnail juga akan meningkat ukurannya karena tersimpan di penyimpanan internal, bukan di RAM yang bersifat sementara.
Ketika kita menghapus sebuah poto di perangkat, poto yang didalam folder Thumbnail tidak akan iktu terhapus.
Nah, kalau poto aslinya sudah tidak ada, untuk apa lagi kita menyimpan poto Thumbnail-nya?
Tapi boleh nggak sih menghapus folder Thumbnail?
Jawabannya boleh, dengan konsekuensi jika poto aslinya masih ada dan ketika kamu mengakses poto aslinya di gallery maka akan sedikit lambat loading-nya karena tidak ada lagi poto Thumbnail-nya namun Thumbnail-nya akan muncul secara otomatis lagi.
Sifatnya Thumbnail ini seperti Chace yang berfungsi untuk mempercepat loading sebuah file atau dokumen.
Untuk folder DCIM, boleh dihapus dan boleh tidak. Itu tergantung kamu sih.
Kalau kamu hapus ya hilang poto di perangkatmu, kalau tidak dihapus ya kamu sudah tahulah jawabannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar